30.12.06

Masyarakat Sipil Mengundang Chavez dan Morales ke Indonesia

Baru-baru ini, berbagai kelompok dan individu masyarakat sipil yang dimotori oleh Institute for Policy and Community Development Studies (IPCOS), ResPublica Institute dan Centre for Islam and State Studies (CISS) Universitas Paramadina, mengadakan jumpa pers perihal rencana mengundang Presiden Republik Bolivarian Venezuela, Hugo Chaves dan Presiden Bolivia, Evo Morales. Berikut adalah salinan siaran pers tersebut:

Forum Dialog Antar Peradaban mengundang dua pemimpin Amerika Latin, Presiden Hugo Rafael Chávez Frías dari Republik Bolivarian Venezuela dan Presiden Juan Evo Morales Ayma dari Republik Bolivia. Kedatangan para pemimpin Amerika Latin mengawali upaya menciptakan kesempatan berlangsungnya dialog untuk memulai membangun jembatan antara berbagai pihak.

Kegelisahan akan konflik berkepanjangan, dari tingkat komunal sampai global terasa semakin menguat. Perlu dialog antar peradaban untuk mencari solusi menghindari skenario "perang antar peradaban" dengan menciptakan "jembatan" lewat serangkaian dialog antar peradaban. Hal ini menjadi tanggung jawab Indonesia, yang sesuai dengan konstitusinya mempunyai peran untuk "ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial" dan tanggung jawab historisnya sebagai penggagas Dasa Sila Bandung.

Dari kunjungan ini diharapkan terjadi pertukaran pandangan nyata antara dua peradaban, yang selanjutnya diharapkan bisa mengawali terciptanya suatu dunia yang semakin damai dan adil. Pengalaman keduanya berhadapan dengan kekuatan besar dunia, mencari jalan untuk membawa kesejahteraan bagi rakyatnya, dengan mencoba berbagai kebijakan yang berpihak pada kelompok miskin (pro-poor policies) merupakan hal yang layak dipelajari oleh dunia.

Kelompok kerja yang berperan sebagai fasilitator terdiri atas: Institute for Policy and Community Development Studies (IPCOS); ResPublica Institute; dan Center on Islam and State Studies (CISS) Universitas Paramadina; dan sejumlah warga negara yang peduli di antaranya Widodo Harjoprawito; Sjarif Bastaman; Aria Bima; Maria Hartiningsih.

Pada langkah selanjutnya akan juga diundang pemimpin-pemimpin lain yang dinilai bisa berkontribusi pada pembentukan dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Jakarta, 27 Desember 2006.

Pemrakarsa:

IPCOS :
Johan O. Menajang
Joe Fernandez
Rahmat A. Prakoso

ResPublica Institute :
Budiman Sudjatmiko
Martin Manurung
Rio Siagian
Dadang Juliantara

CISS Universitas Paramadina :
Yudi Latief
Abdul Hakim

Individu :
Arya Bima
Sjarif Bastaman
Widodo Harjoprawito
Maria Hartiningsih

Contact Person : Rahmat A. Prakoso
Jln. Ciomas V No. 4, Kebayoran Baru, Jakarta, Indonesia.
HP: 0812 8496 785, Telp: (62-21) 724 6871, Fax: (62-21) 720 1984.
Email: relations@Ipcos .or.id

No comments: